LS88FC – Porto dan Sporting CP menghadapi larangan bermain selama satu tahun di Eropa jika mereka gagal membayar hutang pada akhir bulan depan.
UEFA telah mengungkapkan sanksi yang telah dikeluarkan untuk delapan klub karena pelanggaran peraturan Financial Fair Play (FFP).
Pemimpin Liga Primeira Porto dan peringkat kedua Sporting masing-masing didenda €300.000 dan €250.000 dan tidak akan bermain di kompetisi klub UEFA berikutnya yang mereka ikuti dalam salah satu dari tiga musim berikutnya kecuali mereka dapat membuktikan pada 31 Januari 2022 bahwa mereka telah menyelesaikannya.
Sementara itu, Real Betis terkena denda €250.000, sementara CSKA Sofia dan CD Santa Clara keduanya diperintahkan untuk membayar €75.000 dan Mons Calpe SC harus membayar €15.000.
Semua klub itu juga akan kehilangan kesempatan bermain di Eropa pada musim 2022-23, 2023-24 atau 2024-25 jika mereka lolos, tetapi belum membayar hutang mereka.
FC Astana dan CFR 1907 Cluj didenda masing-masing €150.000 dan €200,000, tetapi tidak diancam dengan larangan.
Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA yang baru dibentuk (Class First CFCB) juga menemukan bahwa AEK Athens tidak mematuhi beberapa lisensi klub dan aturan FFP.
Klub Yunani setuju untuk membayar kontribusi keuangan tanpa syarat sebesar €1,5 juta, sementara mereka juga akan menahan 10 persen dari hadiah uang UEFA yang mereka hasilkan dalam kompetisi klub UEFA berikutnya yang mereka ikuti.
