LS88FC – UEFA dikabarkan telah mengundang para pemimpin dari 55 asosiasi anggota nasionalnya ke sebuah konferensi video ketika mereka terus bereaksi terhadap pandemi coronavirus.
Satu kelompok kerja sedang melihat bagaimana kalender fixture 2019-20 dapat diselesaikan, sementara yang lain berfokus pada masalah ekonomi dan peraturan seperti penyesuaian kontrak pemain dan bursa transfer.
Keputusan diambil untuk menunda Euro 2020 hingga musim panas mendatang pada pertemuan 17 Maret itu, di samping komitmen untuk menyelesaikan kompetisi klub domestik dan Eropa pada 30 Juni.
Target itu tampak optimis dalam kondisi ekstrem, dengan benua masih dalam cengkeraman pandemi. Ada lebih banyak kematian terkait virus corona di Spanyol daripada di Cina, di mana wabah itu berasal.
Italia juga sangat terpukul, dengan lebih dari 10.000 kematian di sana terkait dengan virus itu, sementara Inggris dalam keadaan terkunci, dengan jumlah kematian melewati 1.000 selama akhir pekan.
Telah dilaporkan satu proposal yang akan diminta oleh asosiasi anggota untuk mempertimbangkan penyelesaian musim 2019-20 pada bulan Agustus dan kemudian memainkan musim singkat tahun 2020-21, untuk menghindari musim yang tumpang tindih dengan tanggal baru untuk Euro 2020.
Sebuah pernyataan dari UEFA berbunyi: “UEFA telah mengundang sekretaris umum dari 55 asosiasi anggotanya ke sebuah konferensi video pada hari Rabu, 1 April di tengah hari untuk berbagi pembaruan tentang kemajuan yang dibuat oleh dua kelompok kerja yang dibuat dua minggu lalu dan untuk membahas opsi yang diidentifikasi sehubungan dengan potensi penjadwalan ulang pertandingan.”
“Pertemuan itu akan membahas perkembangan di semua kompetisi tim nasional dan klub UEFA, serta membahas kemajuan di FIFA dan tingkat Eropa mengenai hal-hal seperti kontrak pemain dan sistem transfer.” (LS88FC/SA)
