
LS88FC – Salah satu bintang di tim nasional Amerika Serikat, Christian Pulisic, menyebut bahwa skandal yang tengah terjadi di timnya saat ini yang melibatkan mantan pelatih, Gregg Berhalter, ditangani dengan cara yang sangat kekanak-kanakan.
Seperti diketahui, Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (AS) menghentikan terlebih dahulu status Berhalter akibat laporan yang mereka terima pada Desember.
Saat itu, mereka mendapat laporan dari satu pihak yang menyebut bahwa Berhalter pernah melakukan tindakan kekerasan kepada pacar yang sekarang menjadi istrinya, Rosalind, pada 1992.
Terungkap, bahwa pelapor tersebut adalah Danielle Egan, ibu dari salah satu pemain timnas Amerika Serikat di Piala Dunia 2022, Giovanni Reyna.
Tindakan tersebut dilakukan oleh Danielle usai Berhalter menyampaikan secara terbuka bahwa terdapat satu pemain di dalam tim Paman Sam yang sebetulnya tidak layak untuk dibawa.
Beberapa waktu berselang, diketahui bahwa sosok tersebut adalah Reyna. Ia pun sempat menyampaikan permintaan maafnya lewat akun media sosial.
Sebagai catatan, Danielle sendiri memang merupakan teman Rosalind pada saat muda dulu. Mereka berdua merupakan mantan pemain tim nasional Amerika Serikat.
“Pertama-tama, semua yang terjadi dengan Gregg ditangani dengan cara yang sangatlah kekanak-kanakan. Kita telah melihat apa yang terjadi. Itu sangatlah kekanak-kanakan,” ungkapnya kepada ESPN.
“Ini adalah sepak bola usia muda. Orang mengeluh soal menit bermain. Saya tidak ingin masuk terlalu detail soal hal itu. Namun, Gregg sangatlah tidak beruntung masuk ke dalam posisi sekarang,” tegas pemain Chelsea tersebut.
Masa depan Berhalter bersama timnas Amerika Serikat sendiri memang belum diputuskan. Kontraknya memang habis usai Piala Dunia 2022 lalu.
Namun, kesimpulan dari pihak swasta yang melakukan investigasi terhadap skandal ini menyebut bahwa dirinya tetap merupakan sebuah kandidat yang layak untuk mengemban tugas tersebut.